Siapa Bilang AC Starlet Kotak Gak Bisa Dingin?
AC mobil adalah bagian yang terlalu penting untuk tidak diabaikan. Mobil secanggih apapun bila memiliki AC bermasalah pastinya membuat pemilik mobil merasa resah dan gerah apalagi tingkat kepadatan lalu lintas kota jakarta yang semakin padat merayap dan cuaca kota jakarta pada siang hari yang bisa disebut 'biadab' ditambah lagi dengan bumbu tingkah laku pengendara sepeda motor yang acapkali seenaknya asal nyelinap disela kemacetan membuat pengemudi hilang sabar dan naik darah. Tapi dengan kondisi AC yang prima dan baik semua rasa itu bisa dikurangi dan dihilangkan, mengemudi jadi lebih menyenangkan,konsentrasi mengemudi dan kesabaran akan lebih baik dan otomatis akan menghindari kecelakaan.
Kenali Komponen AC Toyota Starlet
Tak kenal maka tak sayang, begitupun juga AC starlet kita. Bila kita tidak mengenal konmponen AC sudah pasti kita tidak akan pernah tau memperlakukan AC starlet kita dengan benar. Marilah satu persatu kita mengenal bagian per bagian komponen toyota starlet kita dibawah ini :
FREON AC
Dilihat dari awal penggunaan Freon R134a dan karateristik yang membedakan Freon R134a dengan R12, sbb:
Pada tahun 1985-1988 dipublikasikan tentang ditemukannya fenomena perusakan lapisan ozon yang salah satunya disebabkan oleh penggunaan freon (refrigerant) R12 pada sistem AC Mobil. Dari sini berkembang untuk mengatur penggunaan dan jadwal produksinya sehingga semaksimal mungkin tidak lagi menggunakan freon R12 pada mobil-mobil yang diproduksi sejak 1989, maka dibuatlah freon pengganti R12 tadi, yaitu R134a dengan tetap memiliki sifat yang sama dengan R12 yaitu antara lain:
- Merupakan senyawa kimia utama yang stabil untuk membawa panas dan tidak mudah terbakar.
- Memiliki karakteristik tidak berbau, tidak berwarna dan tidak bersifat korosif juga tidak beracun.
Pada freon R134a dibuat agar seminimal mungkin tidak menipiskan lapisan ozon. Untuk karakter ukuran Molekul nya :
FREON R12
R12 : Karakter Molekul R12 (CCI2F2), diameter = 4,4Å
FREON R134a
FREON R134a
R134a : Karakter Molekul R134a (HC2HCF3), diameter = 4,2Å
jadi akan terlihat perbedaan karakter molekul R134a yang lebih kecil dibanding R12.
Sehingga spareparts yang digunakan juga akan mengalami penyesuaian bentuk, ukuran dan ciri-ciri yang dimiliki Freon R134a.
Sparepart yang mengalami penyesuaian seperti :
1. MAGNET CLUTCH
Tekanan pada suhu tinggi R134a lebih tinggi dari R12, sehingga kompresor butuh tenaga lebih besar untuk mengkompresi freon. Sehingga butuh model Magnetic Clutch yang berdaya kerja lebih baik dan kuat, selain itu rotor dan bearing pun dibuat spek yang lebih baik dari sistem sebelumnya.
Kalau magnet clutch tidak disesuaikan akan mengkaibatkan sistem tidak akan bekerja dengan maksimal.
2. RECEIVER DRYER / FILTER AC / FLTER DRYER
Sampai sekarang isi receiver dryer menggunakan Silica-Gel untuk menghilangkan uap air, sehingga untuk R134a dibutuhkan Silica-Gel yang lebih banyak. Untuk memisahkan air pada R134a digunakan Zeolite untuk menggantikan Silica-Gel.
3. HOSE / SELANG ( SELANG TEKANAN RENDAH - SELANG TEKANAN TINGGI )
Sampai saat ini selang tekanan tinggi dan rendah menggunakan NBR ( Nitrile Butadiene Rubber ). Jika tetap digunakan selang R12 untuk sistem R134a akan menyebabkan kebocoran freon pada selang High Press atau Low Press. Dengan demikian selang pada high press dan low press dianjurkan juga untuk diganti.
4. OLI KOMPRESOR
Oli kompresor R12 tidak dapat larut dengan freon R134a sehingga tidak dapat bersirkulasi dengan baik. Ini akan menyebabkan kerja kompresor tidak maksimal dan akan mengakibatkan umur kompresor menjadi pendek/cepat rusak.
Oli kompresor R12 adalah ND-OIL6 (mineral oil) atau ND-OIL7
Oli kompresor R134a adalah ND-OIL8 (synthetic oil) atau ND-OIL9
Pada umumnya di setiap kompresor tertera stiker yang menunjukkan jenis oli kompresor yang seharusnya dipakai.
5. EXPANSION VALVE / EVAPORATOR PRESSURE REGULATOR (EPR)
Akibat tekanan yang lebih tinggi maka bukaan klep pada expansion valve dan EPR juga disesuaikan sehingga kapasitas pendinginan yang dihasilkkan akan sama seperti dingin yang dihasilkan saat menggunakan R12.
6. SEAL ORING / SEAL PENYEKAT SEAL AC MOBIL
Pada sistem AC R12, digunakan NBR ( Nitrile Butadiene Rubber ) sebagai bahan dasar penyekat/seal termasuk O-Ring, Lip-Seal pada kompresor dan selang-selangnya.
Sialnya, NBR ini larut dengan freon R134a karena akan mengembang dan membusa.
Sistem R134a menggunakan RBR (Rubber in Behalf of R134a), jadi bisa dibilang karet sealer khusus R134a.
Secara fisik O-Ring untuk R134a lebih tebal (gemuk) ketimbang R12.
7. SISTEM SAMBUNGAN PIPA / NEPEL / FITTING / SOKET SISTEM SAMB PIPA
Sistem penyekatan pada sambungan selang/pipa pun berbeda antara sistem R12 dengan R134a.
Hingga perubahan pada katup/socket pengisian freon pun berubah.
8. PRESSURE SWICTH ( HIGH PRESS SWITCH - LOW PRESS SWITCH )
Dari hal-hal di atas sudah terlihat bahwa tekanan dalam sistem R134a lebih besar dari R12, tentunya Pressure Switch yang dipakai untuk ON/OFF kompresor perlu berubah juga.
9. KONDENSOR
Pada sistem R134a, tekanan pada sisi tekanan tinggi lebih besar ketimbang R12, sehingga terlihat perubahan bentuk pada fin/ sirip-sirip yang dibuat lebih rapat dengan tube yang lebih tipis/ramping agar dapat melepas radiasi panas lebih baik.
AC mobil boleh dibilang seumur dengan mobil itu sendiri, jadi usia mobil semakin tua tentu saja piranti alat sistem pendingin udara perlu di rekondisi lagi, seperti contohnya toyota starlet kotak ini.
Awalnya AC selalu kekurangan freon, mudah saja tinggal ditambah di tukang AC. Tapi perlu diketahui sistem AC bukan hanya freon, masih banyak parts lain yang mempengarui kerja pendingin udara, seperti misalnya kompresor AC, Dryer, Ekspansi dan Fan AC. Parts ini saling mendukung saat sistem AC bekerja. Kelemahan salah satu parts ini akan mempengaruhi kerja AC yang dalam jangka panjang akan merusak komponen utama AC yaitu kompresor AC. Contoh lain adalah lemahnya Fan AC, kondisi ini akan menyebabkan pelepasan panas kondensor AC tidak sempurna, menyebabkan beban kerja kompresor semakin tinggi, bila dibiarkan kompresor akan jebol, contoh lainnya adalah dryer alat ini berfungsi sebagai penyaring kotoran sirkulai freon AC, bila alat ini tidak diganti pada waktunya akan menyebabkan sirkulasi freon terhambat dan lebih buruk lagi mampet kondisi ini tanpa ampun akan membuat kompresor AC jebol.
Pada foto diatas overhaul AC starlet kotak tahun 1988, keluhan pemiliknya adalah freon selau berkurang tidak lama setelah pengisian dan kondisi kompresor AC yang jebol.
Solusi merekondisi AC starlet kotak adalah mengganti seluruh parts yang ada kecuali evaporator yang kondisinya masih bagus karena baru diganti. Parts yang diganti adalah kompresor AC, Ekpansi, Dryer, O-ring, dan Fan AC dengan lama pengerjaan satu hari.
Memilih Kompresor AC
Tersedia dua pilihan buat pemilik toyota starlet untuk mengganti kompresor, kompresor AC eks singapore dan kompresor AC Original ND baru.
Kompresor AC Eks Singapore
Kompresor ini adalah kondisa pakai bekas, artinya kompresor ini adalah kompresor bekas yang masih layak pakai, namun terlebih dahulu melalui proses rekondisi agar saat digunakan tidak ditemukan masalah. Harga yang ditawarkan juga tergolong murah dan sangat terjangkau.
Kompresor AC Original Nippon Denso R134 (Only)
Tentu saja kompresor baru akan lebih baik dibanding bekas, terutama dalam jangka waktu pemakaian lebih lama. Kompresor baru ini sangat direkomendasikan buat starlet kapsul untuk mendapatkan hasil yang maksimal dan jangka waktu pemakaian yang lebih lama.
Sebaiknya pilih mana?
Jawaban tergantung kepada pemilik starlet, soal kualitas dan hasil kedua pilihan kompresor itu sama baiknya dan sama hasilnya. Hanya saja terdapat perbedaan dari sisi jangka waktu pemakaian. Kompresor AC mirip sekali dengan membeli ban bekas, bila membeli ban bekas tentu lebih murah dengan umur yang juga biasa saja, beda dengan kompresor baru, lebih terasa murah untuk jangka panjang.
Biaya ongkos pengerjaan servis/overhaul starkap/starkot berkisar 250rb-3,5jt tergantung jenis pengerjaan dan kondisi AC mobil toyota starlet. Dan bagi yang ingin berkonsultasi mengenai AC mobil toyota starlet, silahkan hubungi starno.
Salam Starleters,
Starno72
021-32929696
sumber: Siapa Bilang AC Starlet Kotak Gak Bisa Dingin?
AC mobil adalah bagian yang terlalu penting untuk tidak diabaikan. Mobil secanggih apapun bila memiliki AC bermasalah pastinya membuat pemilik mobil merasa resah dan gerah apalagi tingkat kepadatan lalu lintas kota jakarta yang semakin padat merayap dan cuaca kota jakarta pada siang hari yang bisa disebut 'biadab' ditambah lagi dengan bumbu tingkah laku pengendara sepeda motor yang acapkali seenaknya asal nyelinap disela kemacetan membuat pengemudi hilang sabar dan naik darah. Tapi dengan kondisi AC yang prima dan baik semua rasa itu bisa dikurangi dan dihilangkan, mengemudi jadi lebih menyenangkan,konsentrasi mengemudi dan kesabaran akan lebih baik dan otomatis akan menghindari kecelakaan.
Kenali Komponen AC Toyota Starlet
Tak kenal maka tak sayang, begitupun juga AC starlet kita. Bila kita tidak mengenal konmponen AC sudah pasti kita tidak akan pernah tau memperlakukan AC starlet kita dengan benar. Marilah satu persatu kita mengenal bagian per bagian komponen toyota starlet kita dibawah ini :
FREON AC
Dilihat dari awal penggunaan Freon R134a dan karateristik yang membedakan Freon R134a dengan R12, sbb:
Pada tahun 1985-1988 dipublikasikan tentang ditemukannya fenomena perusakan lapisan ozon yang salah satunya disebabkan oleh penggunaan freon (refrigerant) R12 pada sistem AC Mobil. Dari sini berkembang untuk mengatur penggunaan dan jadwal produksinya sehingga semaksimal mungkin tidak lagi menggunakan freon R12 pada mobil-mobil yang diproduksi sejak 1989, maka dibuatlah freon pengganti R12 tadi, yaitu R134a dengan tetap memiliki sifat yang sama dengan R12 yaitu antara lain:
- Merupakan senyawa kimia utama yang stabil untuk membawa panas dan tidak mudah terbakar.
- Memiliki karakteristik tidak berbau, tidak berwarna dan tidak bersifat korosif juga tidak beracun.
Pada freon R134a dibuat agar seminimal mungkin tidak menipiskan lapisan ozon. Untuk karakter ukuran Molekul nya :
FREON R12
R12 : Karakter Molekul R12 (CCI2F2), diameter = 4,4Å
FREON R134a
FREON R134a
R134a : Karakter Molekul R134a (HC2HCF3), diameter = 4,2Å
jadi akan terlihat perbedaan karakter molekul R134a yang lebih kecil dibanding R12.
Sehingga spareparts yang digunakan juga akan mengalami penyesuaian bentuk, ukuran dan ciri-ciri yang dimiliki Freon R134a.
Sparepart yang mengalami penyesuaian seperti :
1. MAGNET CLUTCH
Tekanan pada suhu tinggi R134a lebih tinggi dari R12, sehingga kompresor butuh tenaga lebih besar untuk mengkompresi freon. Sehingga butuh model Magnetic Clutch yang berdaya kerja lebih baik dan kuat, selain itu rotor dan bearing pun dibuat spek yang lebih baik dari sistem sebelumnya.
Kalau magnet clutch tidak disesuaikan akan mengkaibatkan sistem tidak akan bekerja dengan maksimal.
2. RECEIVER DRYER / FILTER AC / FLTER DRYER
Sampai sekarang isi receiver dryer menggunakan Silica-Gel untuk menghilangkan uap air, sehingga untuk R134a dibutuhkan Silica-Gel yang lebih banyak. Untuk memisahkan air pada R134a digunakan Zeolite untuk menggantikan Silica-Gel.
3. HOSE / SELANG ( SELANG TEKANAN RENDAH - SELANG TEKANAN TINGGI )
Sampai saat ini selang tekanan tinggi dan rendah menggunakan NBR ( Nitrile Butadiene Rubber ). Jika tetap digunakan selang R12 untuk sistem R134a akan menyebabkan kebocoran freon pada selang High Press atau Low Press. Dengan demikian selang pada high press dan low press dianjurkan juga untuk diganti.
4. OLI KOMPRESOR
Oli kompresor R12 tidak dapat larut dengan freon R134a sehingga tidak dapat bersirkulasi dengan baik. Ini akan menyebabkan kerja kompresor tidak maksimal dan akan mengakibatkan umur kompresor menjadi pendek/cepat rusak.
Oli kompresor R12 adalah ND-OIL6 (mineral oil) atau ND-OIL7
Oli kompresor R134a adalah ND-OIL8 (synthetic oil) atau ND-OIL9
Pada umumnya di setiap kompresor tertera stiker yang menunjukkan jenis oli kompresor yang seharusnya dipakai.
5. EXPANSION VALVE / EVAPORATOR PRESSURE REGULATOR (EPR)
Akibat tekanan yang lebih tinggi maka bukaan klep pada expansion valve dan EPR juga disesuaikan sehingga kapasitas pendinginan yang dihasilkkan akan sama seperti dingin yang dihasilkan saat menggunakan R12.
6. SEAL ORING / SEAL PENYEKAT SEAL AC MOBIL
Pada sistem AC R12, digunakan NBR ( Nitrile Butadiene Rubber ) sebagai bahan dasar penyekat/seal termasuk O-Ring, Lip-Seal pada kompresor dan selang-selangnya.
Sialnya, NBR ini larut dengan freon R134a karena akan mengembang dan membusa.
Sistem R134a menggunakan RBR (Rubber in Behalf of R134a), jadi bisa dibilang karet sealer khusus R134a.
Secara fisik O-Ring untuk R134a lebih tebal (gemuk) ketimbang R12.
7. SISTEM SAMBUNGAN PIPA / NEPEL / FITTING / SOKET SISTEM SAMB PIPA
Sistem penyekatan pada sambungan selang/pipa pun berbeda antara sistem R12 dengan R134a.
Hingga perubahan pada katup/socket pengisian freon pun berubah.
8. PRESSURE SWICTH ( HIGH PRESS SWITCH - LOW PRESS SWITCH )
Dari hal-hal di atas sudah terlihat bahwa tekanan dalam sistem R134a lebih besar dari R12, tentunya Pressure Switch yang dipakai untuk ON/OFF kompresor perlu berubah juga.
9. KONDENSOR
Pada sistem R134a, tekanan pada sisi tekanan tinggi lebih besar ketimbang R12, sehingga terlihat perubahan bentuk pada fin/ sirip-sirip yang dibuat lebih rapat dengan tube yang lebih tipis/ramping agar dapat melepas radiasi panas lebih baik.
AC mobil boleh dibilang seumur dengan mobil itu sendiri, jadi usia mobil semakin tua tentu saja piranti alat sistem pendingin udara perlu di rekondisi lagi, seperti contohnya toyota starlet kotak ini.
Awalnya AC selalu kekurangan freon, mudah saja tinggal ditambah di tukang AC. Tapi perlu diketahui sistem AC bukan hanya freon, masih banyak parts lain yang mempengarui kerja pendingin udara, seperti misalnya kompresor AC, Dryer, Ekspansi dan Fan AC. Parts ini saling mendukung saat sistem AC bekerja. Kelemahan salah satu parts ini akan mempengaruhi kerja AC yang dalam jangka panjang akan merusak komponen utama AC yaitu kompresor AC. Contoh lain adalah lemahnya Fan AC, kondisi ini akan menyebabkan pelepasan panas kondensor AC tidak sempurna, menyebabkan beban kerja kompresor semakin tinggi, bila dibiarkan kompresor akan jebol, contoh lainnya adalah dryer alat ini berfungsi sebagai penyaring kotoran sirkulai freon AC, bila alat ini tidak diganti pada waktunya akan menyebabkan sirkulasi freon terhambat dan lebih buruk lagi mampet kondisi ini tanpa ampun akan membuat kompresor AC jebol.
Pada foto diatas overhaul AC starlet kotak tahun 1988, keluhan pemiliknya adalah freon selau berkurang tidak lama setelah pengisian dan kondisi kompresor AC yang jebol.
Solusi merekondisi AC starlet kotak adalah mengganti seluruh parts yang ada kecuali evaporator yang kondisinya masih bagus karena baru diganti. Parts yang diganti adalah kompresor AC, Ekpansi, Dryer, O-ring, dan Fan AC dengan lama pengerjaan satu hari.
Memilih Kompresor AC
Tersedia dua pilihan buat pemilik toyota starlet untuk mengganti kompresor, kompresor AC eks singapore dan kompresor AC Original ND baru.
Kompresor AC Eks Singapore
Kompresor ini adalah kondisa pakai bekas, artinya kompresor ini adalah kompresor bekas yang masih layak pakai, namun terlebih dahulu melalui proses rekondisi agar saat digunakan tidak ditemukan masalah. Harga yang ditawarkan juga tergolong murah dan sangat terjangkau.
Kompresor AC Original Nippon Denso R134 (Only)
Tentu saja kompresor baru akan lebih baik dibanding bekas, terutama dalam jangka waktu pemakaian lebih lama. Kompresor baru ini sangat direkomendasikan buat starlet kapsul untuk mendapatkan hasil yang maksimal dan jangka waktu pemakaian yang lebih lama.
Sebaiknya pilih mana?
Jawaban tergantung kepada pemilik starlet, soal kualitas dan hasil kedua pilihan kompresor itu sama baiknya dan sama hasilnya. Hanya saja terdapat perbedaan dari sisi jangka waktu pemakaian. Kompresor AC mirip sekali dengan membeli ban bekas, bila membeli ban bekas tentu lebih murah dengan umur yang juga biasa saja, beda dengan kompresor baru, lebih terasa murah untuk jangka panjang.
Biaya ongkos pengerjaan servis/overhaul starkap/starkot berkisar 250rb-3,5jt tergantung jenis pengerjaan dan kondisi AC mobil toyota starlet. Dan bagi yang ingin berkonsultasi mengenai AC mobil toyota starlet, silahkan hubungi starno.
Salam Starleters,
Starno72
021-32929696
AC mobil adalah bagian yang terlalu penting untuk tidak diabaikan. Mobil secanggih apapun bila memiliki AC bermasalah pastinya membuat pemilik mobil merasa resah dan gerah apalagi tingkat kepadatan lalu lintas kota jakarta yang semakin padat merayap dan cuaca kota jakarta pada siang hari yang bisa disebut 'biadab' ditambah lagi dengan bumbu tingkah laku pengendara sepeda motor yang acapkali seenaknya asal nyelinap disela kemacetan membuat pengemudi hilang sabar dan naik darah. Tapi dengan kondisi AC yang prima dan baik semua rasa itu bisa dikurangi dan dihilangkan, mengemudi jadi lebih menyenangkan,konsentrasi mengemudi dan kesabaran akan lebih baik dan otomatis akan menghindari kecelakaan.
Kenali Komponen AC Toyota Starlet
Tak kenal maka tak sayang, begitupun juga AC starlet kita. Bila kita tidak mengenal konmponen AC sudah pasti kita tidak akan pernah tau memperlakukan AC starlet kita dengan benar. Marilah satu persatu kita mengenal bagian per bagian komponen toyota starlet kita dibawah ini :
FREON AC
Dilihat dari awal penggunaan Freon R134a dan karateristik yang membedakan Freon R134a dengan R12, sbb:
Pada tahun 1985-1988 dipublikasikan tentang ditemukannya fenomena perusakan lapisan ozon yang salah satunya disebabkan oleh penggunaan freon (refrigerant) R12 pada sistem AC Mobil. Dari sini berkembang untuk mengatur penggunaan dan jadwal produksinya sehingga semaksimal mungkin tidak lagi menggunakan freon R12 pada mobil-mobil yang diproduksi sejak 1989, maka dibuatlah freon pengganti R12 tadi, yaitu R134a dengan tetap memiliki sifat yang sama dengan R12 yaitu antara lain:
- Merupakan senyawa kimia utama yang stabil untuk membawa panas dan tidak mudah terbakar.
- Memiliki karakteristik tidak berbau, tidak berwarna dan tidak bersifat korosif juga tidak beracun.
Pada freon R134a dibuat agar seminimal mungkin tidak menipiskan lapisan ozon. Untuk karakter ukuran Molekul nya :
FREON R12
R12 : Karakter Molekul R12 (CCI2F2), diameter = 4,4Å
FREON R134a
FREON R134a
R134a : Karakter Molekul R134a (HC2HCF3), diameter = 4,2Å
jadi akan terlihat perbedaan karakter molekul R134a yang lebih kecil dibanding R12.
Sehingga spareparts yang digunakan juga akan mengalami penyesuaian bentuk, ukuran dan ciri-ciri yang dimiliki Freon R134a.
Sparepart yang mengalami penyesuaian seperti :
1. MAGNET CLUTCH
Tekanan pada suhu tinggi R134a lebih tinggi dari R12, sehingga kompresor butuh tenaga lebih besar untuk mengkompresi freon. Sehingga butuh model Magnetic Clutch yang berdaya kerja lebih baik dan kuat, selain itu rotor dan bearing pun dibuat spek yang lebih baik dari sistem sebelumnya.
Kalau magnet clutch tidak disesuaikan akan mengkaibatkan sistem tidak akan bekerja dengan maksimal.
2. RECEIVER DRYER / FILTER AC / FLTER DRYER
Sampai sekarang isi receiver dryer menggunakan Silica-Gel untuk menghilangkan uap air, sehingga untuk R134a dibutuhkan Silica-Gel yang lebih banyak. Untuk memisahkan air pada R134a digunakan Zeolite untuk menggantikan Silica-Gel.
3. HOSE / SELANG ( SELANG TEKANAN RENDAH - SELANG TEKANAN TINGGI )
Sampai saat ini selang tekanan tinggi dan rendah menggunakan NBR ( Nitrile Butadiene Rubber ). Jika tetap digunakan selang R12 untuk sistem R134a akan menyebabkan kebocoran freon pada selang High Press atau Low Press. Dengan demikian selang pada high press dan low press dianjurkan juga untuk diganti.
4. OLI KOMPRESOR
Oli kompresor R12 tidak dapat larut dengan freon R134a sehingga tidak dapat bersirkulasi dengan baik. Ini akan menyebabkan kerja kompresor tidak maksimal dan akan mengakibatkan umur kompresor menjadi pendek/cepat rusak.
Oli kompresor R12 adalah ND-OIL6 (mineral oil) atau ND-OIL7
Oli kompresor R134a adalah ND-OIL8 (synthetic oil) atau ND-OIL9
Pada umumnya di setiap kompresor tertera stiker yang menunjukkan jenis oli kompresor yang seharusnya dipakai.
5. EXPANSION VALVE / EVAPORATOR PRESSURE REGULATOR (EPR)
Akibat tekanan yang lebih tinggi maka bukaan klep pada expansion valve dan EPR juga disesuaikan sehingga kapasitas pendinginan yang dihasilkkan akan sama seperti dingin yang dihasilkan saat menggunakan R12.
6. SEAL ORING / SEAL PENYEKAT SEAL AC MOBIL
Pada sistem AC R12, digunakan NBR ( Nitrile Butadiene Rubber ) sebagai bahan dasar penyekat/seal termasuk O-Ring, Lip-Seal pada kompresor dan selang-selangnya.
Sialnya, NBR ini larut dengan freon R134a karena akan mengembang dan membusa.
Sistem R134a menggunakan RBR (Rubber in Behalf of R134a), jadi bisa dibilang karet sealer khusus R134a.
Secara fisik O-Ring untuk R134a lebih tebal (gemuk) ketimbang R12.
7. SISTEM SAMBUNGAN PIPA / NEPEL / FITTING / SOKET SISTEM SAMB PIPA
Sistem penyekatan pada sambungan selang/pipa pun berbeda antara sistem R12 dengan R134a.
Hingga perubahan pada katup/socket pengisian freon pun berubah.
8. PRESSURE SWICTH ( HIGH PRESS SWITCH - LOW PRESS SWITCH )
Dari hal-hal di atas sudah terlihat bahwa tekanan dalam sistem R134a lebih besar dari R12, tentunya Pressure Switch yang dipakai untuk ON/OFF kompresor perlu berubah juga.
9. KONDENSOR
Pada sistem R134a, tekanan pada sisi tekanan tinggi lebih besar ketimbang R12, sehingga terlihat perubahan bentuk pada fin/ sirip-sirip yang dibuat lebih rapat dengan tube yang lebih tipis/ramping agar dapat melepas radiasi panas lebih baik.
AC mobil boleh dibilang seumur dengan mobil itu sendiri, jadi usia mobil semakin tua tentu saja piranti alat sistem pendingin udara perlu di rekondisi lagi, seperti contohnya toyota starlet kotak ini.
Awalnya AC selalu kekurangan freon, mudah saja tinggal ditambah di tukang AC. Tapi perlu diketahui sistem AC bukan hanya freon, masih banyak parts lain yang mempengarui kerja pendingin udara, seperti misalnya kompresor AC, Dryer, Ekspansi dan Fan AC. Parts ini saling mendukung saat sistem AC bekerja. Kelemahan salah satu parts ini akan mempengaruhi kerja AC yang dalam jangka panjang akan merusak komponen utama AC yaitu kompresor AC. Contoh lain adalah lemahnya Fan AC, kondisi ini akan menyebabkan pelepasan panas kondensor AC tidak sempurna, menyebabkan beban kerja kompresor semakin tinggi, bila dibiarkan kompresor akan jebol, contoh lainnya adalah dryer alat ini berfungsi sebagai penyaring kotoran sirkulai freon AC, bila alat ini tidak diganti pada waktunya akan menyebabkan sirkulasi freon terhambat dan lebih buruk lagi mampet kondisi ini tanpa ampun akan membuat kompresor AC jebol.
Pada foto diatas overhaul AC starlet kotak tahun 1988, keluhan pemiliknya adalah freon selau berkurang tidak lama setelah pengisian dan kondisi kompresor AC yang jebol.
Solusi merekondisi AC starlet kotak adalah mengganti seluruh parts yang ada kecuali evaporator yang kondisinya masih bagus karena baru diganti. Parts yang diganti adalah kompresor AC, Ekpansi, Dryer, O-ring, dan Fan AC dengan lama pengerjaan satu hari.
Memilih Kompresor AC
Tersedia dua pilihan buat pemilik toyota starlet untuk mengganti kompresor, kompresor AC eks singapore dan kompresor AC Original ND baru.
Kompresor AC Eks Singapore
Kompresor ini adalah kondisa pakai bekas, artinya kompresor ini adalah kompresor bekas yang masih layak pakai, namun terlebih dahulu melalui proses rekondisi agar saat digunakan tidak ditemukan masalah. Harga yang ditawarkan juga tergolong murah dan sangat terjangkau.
Kompresor AC Original Nippon Denso R134 (Only)
Tentu saja kompresor baru akan lebih baik dibanding bekas, terutama dalam jangka waktu pemakaian lebih lama. Kompresor baru ini sangat direkomendasikan buat starlet kapsul untuk mendapatkan hasil yang maksimal dan jangka waktu pemakaian yang lebih lama.
Sebaiknya pilih mana?
Jawaban tergantung kepada pemilik starlet, soal kualitas dan hasil kedua pilihan kompresor itu sama baiknya dan sama hasilnya. Hanya saja terdapat perbedaan dari sisi jangka waktu pemakaian. Kompresor AC mirip sekali dengan membeli ban bekas, bila membeli ban bekas tentu lebih murah dengan umur yang juga biasa saja, beda dengan kompresor baru, lebih terasa murah untuk jangka panjang.
Biaya ongkos pengerjaan servis/overhaul starkap/starkot berkisar 250rb-3,5jt tergantung jenis pengerjaan dan kondisi AC mobil toyota starlet. Dan bagi yang ingin berkonsultasi mengenai AC mobil toyota starlet, silahkan hubungi starno.
Salam Starleters,
Starno72
021-32929696
sumber: Siapa Bilang AC Starlet Kotak Gak Bisa Dingin?
AC mobil adalah bagian yang terlalu penting untuk tidak diabaikan. Mobil secanggih apapun bila memiliki AC bermasalah pastinya membuat pemilik mobil merasa resah dan gerah apalagi tingkat kepadatan lalu lintas kota jakarta yang semakin padat merayap dan cuaca kota jakarta pada siang hari yang bisa disebut 'biadab' ditambah lagi dengan bumbu tingkah laku pengendara sepeda motor yang acapkali seenaknya asal nyelinap disela kemacetan membuat pengemudi hilang sabar dan naik darah. Tapi dengan kondisi AC yang prima dan baik semua rasa itu bisa dikurangi dan dihilangkan, mengemudi jadi lebih menyenangkan,konsentrasi mengemudi dan kesabaran akan lebih baik dan otomatis akan menghindari kecelakaan.
Kenali Komponen AC Toyota Starlet
Tak kenal maka tak sayang, begitupun juga AC starlet kita. Bila kita tidak mengenal konmponen AC sudah pasti kita tidak akan pernah tau memperlakukan AC starlet kita dengan benar. Marilah satu persatu kita mengenal bagian per bagian komponen toyota starlet kita dibawah ini :
FREON AC
Dilihat dari awal penggunaan Freon R134a dan karateristik yang membedakan Freon R134a dengan R12, sbb:
Pada tahun 1985-1988 dipublikasikan tentang ditemukannya fenomena perusakan lapisan ozon yang salah satunya disebabkan oleh penggunaan freon (refrigerant) R12 pada sistem AC Mobil. Dari sini berkembang untuk mengatur penggunaan dan jadwal produksinya sehingga semaksimal mungkin tidak lagi menggunakan freon R12 pada mobil-mobil yang diproduksi sejak 1989, maka dibuatlah freon pengganti R12 tadi, yaitu R134a dengan tetap memiliki sifat yang sama dengan R12 yaitu antara lain:
- Merupakan senyawa kimia utama yang stabil untuk membawa panas dan tidak mudah terbakar.
- Memiliki karakteristik tidak berbau, tidak berwarna dan tidak bersifat korosif juga tidak beracun.
Pada freon R134a dibuat agar seminimal mungkin tidak menipiskan lapisan ozon. Untuk karakter ukuran Molekul nya :
FREON R12
R12 : Karakter Molekul R12 (CCI2F2), diameter = 4,4Å
FREON R134a
FREON R134a
R134a : Karakter Molekul R134a (HC2HCF3), diameter = 4,2Å
jadi akan terlihat perbedaan karakter molekul R134a yang lebih kecil dibanding R12.
Sehingga spareparts yang digunakan juga akan mengalami penyesuaian bentuk, ukuran dan ciri-ciri yang dimiliki Freon R134a.
Sparepart yang mengalami penyesuaian seperti :
1. MAGNET CLUTCH
Tekanan pada suhu tinggi R134a lebih tinggi dari R12, sehingga kompresor butuh tenaga lebih besar untuk mengkompresi freon. Sehingga butuh model Magnetic Clutch yang berdaya kerja lebih baik dan kuat, selain itu rotor dan bearing pun dibuat spek yang lebih baik dari sistem sebelumnya.
Kalau magnet clutch tidak disesuaikan akan mengkaibatkan sistem tidak akan bekerja dengan maksimal.
2. RECEIVER DRYER / FILTER AC / FLTER DRYER
Sampai sekarang isi receiver dryer menggunakan Silica-Gel untuk menghilangkan uap air, sehingga untuk R134a dibutuhkan Silica-Gel yang lebih banyak. Untuk memisahkan air pada R134a digunakan Zeolite untuk menggantikan Silica-Gel.
3. HOSE / SELANG ( SELANG TEKANAN RENDAH - SELANG TEKANAN TINGGI )
Sampai saat ini selang tekanan tinggi dan rendah menggunakan NBR ( Nitrile Butadiene Rubber ). Jika tetap digunakan selang R12 untuk sistem R134a akan menyebabkan kebocoran freon pada selang High Press atau Low Press. Dengan demikian selang pada high press dan low press dianjurkan juga untuk diganti.
4. OLI KOMPRESOR
Oli kompresor R12 tidak dapat larut dengan freon R134a sehingga tidak dapat bersirkulasi dengan baik. Ini akan menyebabkan kerja kompresor tidak maksimal dan akan mengakibatkan umur kompresor menjadi pendek/cepat rusak.
Oli kompresor R12 adalah ND-OIL6 (mineral oil) atau ND-OIL7
Oli kompresor R134a adalah ND-OIL8 (synthetic oil) atau ND-OIL9
Pada umumnya di setiap kompresor tertera stiker yang menunjukkan jenis oli kompresor yang seharusnya dipakai.
5. EXPANSION VALVE / EVAPORATOR PRESSURE REGULATOR (EPR)
Akibat tekanan yang lebih tinggi maka bukaan klep pada expansion valve dan EPR juga disesuaikan sehingga kapasitas pendinginan yang dihasilkkan akan sama seperti dingin yang dihasilkan saat menggunakan R12.
6. SEAL ORING / SEAL PENYEKAT SEAL AC MOBIL
Pada sistem AC R12, digunakan NBR ( Nitrile Butadiene Rubber ) sebagai bahan dasar penyekat/seal termasuk O-Ring, Lip-Seal pada kompresor dan selang-selangnya.
Sialnya, NBR ini larut dengan freon R134a karena akan mengembang dan membusa.
Sistem R134a menggunakan RBR (Rubber in Behalf of R134a), jadi bisa dibilang karet sealer khusus R134a.
Secara fisik O-Ring untuk R134a lebih tebal (gemuk) ketimbang R12.
7. SISTEM SAMBUNGAN PIPA / NEPEL / FITTING / SOKET SISTEM SAMB PIPA
Sistem penyekatan pada sambungan selang/pipa pun berbeda antara sistem R12 dengan R134a.
Hingga perubahan pada katup/socket pengisian freon pun berubah.
8. PRESSURE SWICTH ( HIGH PRESS SWITCH - LOW PRESS SWITCH )
Dari hal-hal di atas sudah terlihat bahwa tekanan dalam sistem R134a lebih besar dari R12, tentunya Pressure Switch yang dipakai untuk ON/OFF kompresor perlu berubah juga.
9. KONDENSOR
Pada sistem R134a, tekanan pada sisi tekanan tinggi lebih besar ketimbang R12, sehingga terlihat perubahan bentuk pada fin/ sirip-sirip yang dibuat lebih rapat dengan tube yang lebih tipis/ramping agar dapat melepas radiasi panas lebih baik.
AC mobil boleh dibilang seumur dengan mobil itu sendiri, jadi usia mobil semakin tua tentu saja piranti alat sistem pendingin udara perlu di rekondisi lagi, seperti contohnya toyota starlet kotak ini.
Awalnya AC selalu kekurangan freon, mudah saja tinggal ditambah di tukang AC. Tapi perlu diketahui sistem AC bukan hanya freon, masih banyak parts lain yang mempengarui kerja pendingin udara, seperti misalnya kompresor AC, Dryer, Ekspansi dan Fan AC. Parts ini saling mendukung saat sistem AC bekerja. Kelemahan salah satu parts ini akan mempengaruhi kerja AC yang dalam jangka panjang akan merusak komponen utama AC yaitu kompresor AC. Contoh lain adalah lemahnya Fan AC, kondisi ini akan menyebabkan pelepasan panas kondensor AC tidak sempurna, menyebabkan beban kerja kompresor semakin tinggi, bila dibiarkan kompresor akan jebol, contoh lainnya adalah dryer alat ini berfungsi sebagai penyaring kotoran sirkulai freon AC, bila alat ini tidak diganti pada waktunya akan menyebabkan sirkulasi freon terhambat dan lebih buruk lagi mampet kondisi ini tanpa ampun akan membuat kompresor AC jebol.
Pada foto diatas overhaul AC starlet kotak tahun 1988, keluhan pemiliknya adalah freon selau berkurang tidak lama setelah pengisian dan kondisi kompresor AC yang jebol.
Solusi merekondisi AC starlet kotak adalah mengganti seluruh parts yang ada kecuali evaporator yang kondisinya masih bagus karena baru diganti. Parts yang diganti adalah kompresor AC, Ekpansi, Dryer, O-ring, dan Fan AC dengan lama pengerjaan satu hari.
Memilih Kompresor AC
Tersedia dua pilihan buat pemilik toyota starlet untuk mengganti kompresor, kompresor AC eks singapore dan kompresor AC Original ND baru.
Kompresor AC Eks Singapore
Kompresor ini adalah kondisa pakai bekas, artinya kompresor ini adalah kompresor bekas yang masih layak pakai, namun terlebih dahulu melalui proses rekondisi agar saat digunakan tidak ditemukan masalah. Harga yang ditawarkan juga tergolong murah dan sangat terjangkau.
Kompresor AC Original Nippon Denso R134 (Only)
Tentu saja kompresor baru akan lebih baik dibanding bekas, terutama dalam jangka waktu pemakaian lebih lama. Kompresor baru ini sangat direkomendasikan buat starlet kapsul untuk mendapatkan hasil yang maksimal dan jangka waktu pemakaian yang lebih lama.
Sebaiknya pilih mana?
Jawaban tergantung kepada pemilik starlet, soal kualitas dan hasil kedua pilihan kompresor itu sama baiknya dan sama hasilnya. Hanya saja terdapat perbedaan dari sisi jangka waktu pemakaian. Kompresor AC mirip sekali dengan membeli ban bekas, bila membeli ban bekas tentu lebih murah dengan umur yang juga biasa saja, beda dengan kompresor baru, lebih terasa murah untuk jangka panjang.
Biaya ongkos pengerjaan servis/overhaul starkap/starkot berkisar 250rb-3,5jt tergantung jenis pengerjaan dan kondisi AC mobil toyota starlet. Dan bagi yang ingin berkonsultasi mengenai AC mobil toyota starlet, silahkan hubungi starno.
Salam Starleters,
Starno72
021-32929696